Jenis Raket Bulutangkis : Logam VS Grafit


Saat ini olahraga badminton atau bulutangkis terus berkembang pesat dan semakin populer. Jika kalian ingin mulai memainkan olahraga yang luar biasa ini, penting bagi kalian untuk memiliki raket bulutangkis yang sempurna. Dengan raket yang andal, kalian akan dapat melatih teknik dan meningkatkan level permainan dengan cepat.

Lalu, apa yang membedakan suatu raket dengan raket lainnya? Selain dari merek raket, faktor pembeda utama lainnya adalah material atau bahan raket. Saat ini ada dua macam bahan yang digunakan untuk pembuatan raket, yaitu bahan logam dan grafit. Kita akan membahas mengenai jenis raket ini satu per satu.


Ilustrasi yonexusa.com

1. Raket Badminton Logam

Penggunaan raket badminton logam dominan di era 80-an dan 90-an. Raket ini merupakan peningkatan dari raket kayu yang digunakan sebelumnya. Raket logam ini terbuat dari perpaduan baja, titanium atau aluminium. Elemen-elemen ini membuat raket menjadi kuat dan tahan lama.

Keuntungan dari raket logam adalah bahwa raket ini tidak akan mudah pecah saat terpukul ke tanah atau berbenturan dengan raket lain. Namun raket ini juga memiliki kelemahan, yaitu elastisitasnya buruk. Ini berarti kalian tidak dapat memasang tegangan senar yang tinggi pada raket ini.

Namun, bagaimanapun juga raket ini sangat populer di tahun 80-an dan 90-an, bahkan dapat dikatakan sebagai pembentuk gaya permainan moderen. Fakta bahwa logam lebih tahan lama daripada banyak bahan lain menjadikan raket logam sangat cocok digunakan untuk pemula. Selain itu, harganya relatif murah (bergantung juga pada setiap merek).


2. Raket Badminton Grafit

Peralihan dari raket kayu ke raket grafit terjadi sekitar era 90-an. Raket grafit telah mengubah gaya permainan dari generasi ke generasi. Raket dengan elemen grafit sangat stabil dan tidak bereaksi dengan elemen lain di raket.

Raket grafit sangat kuat dikarenakan terdiri dari karbon murni, dengan atom yang tersusun dalam lembaran besar cincin heksagonal. Rantai polimer dari atom karbon terhubung satu sama lain. Polimer ini mengalami proses menjadi serat karbon yang super kuat dan memiliki sifat elastis.

Karena kekuatan dan stabilitas elemen raket grafit yang baik, memungkinkan pengguna untuk memasang senar raket pada tegangan yang lebih tinggi, dengan risiko kerusakan pada rangka yang lebih kecil.


3. Raket Badminton Aluminium

Raket aluminium memberikan elastisitas yang lebih besar jika dibandingkan dengan raket tradisional yang memberikan cengkeraman yang baik. Aluminium memiliki fitur yang ringan, sehingga menjadikannya logam yang cocok untuk raket bulutangkis.

Raket aluminium juga memiliki kemampuan untuk mengerahkan lebih banyak tenaga pada shuttlecock. Inilah salah satu alasan mengapa sebagian besar pemain memilih menggunakan raket jenis ini.


Baca juga artikel mengenai Cara Merawat Raket Badminton Yang Benar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel