Memahami Double Hit Dalam Permainan Bola Voli Beserta Aturannya


Bola voli, seperti olahraga lainnya, memiliki berbagai aturan mulai dari yang sederhana hingga yang rumit. Misalnya, setiap tim hanya dapat menyentuh bola tiga kali dalam satu upaya serangan, jika lebih dari itu akan dianggap sebagai pelanggaran.

Selain itu, ada aturan yang mengatur bagaimana pemain diperbolehkan untuk secara fisik menyentuh bola. Jika pemain memukul bola dua kali berturut-turut, akan dikenakan pelanggaran kontak ganda atau double hit. Artikel kali ini akan secara khusus membahas mengenai double hit beserta aturan-aturannya.


Apa Itu Double Hit Dalam Bola Voli?

Menurut FIVB (Federation Internationale de Volleyball), double hit adalah ketika pemain memukul bola dua kali berturut-turut atau melakukan kontak dengan berbagai bagian tubuh secara berurutan.

Penting bagi para pemain untuk memahami bahwa double hit dapat terjadi dengan atau tanpa memperhatikan niat pemain. Dengan kata lain, bahkan jika pemain secara tidak sengaja melakukan kontak ganda selama permainan, itu akan tetap menjadi pelanggaran.

Kesalahan double hit ini terkadang tidak bisa dihindari. Karenanya, perlu praktik dan fokus yang tepat, sehingga pelanggaran dapat dibatasi dan jarang terjadi.


Ilustrasi double hit hand signal

Terjadinya Double Hit Dalam Bola Voli


Pelanggaran double hit dalam bola voli bersifat unik, karena pelanggaran dapat terjadi melalui salah satu dari dua cara berikut:
  • Dua kontak berturut-turut terhadap bola.
  • Dua kontak terhadap bola oleh berbagai bagian tubuh.

Double hit yang paling mendasar adalah pemain melakukan kontak terhadap bola dua kali berturut-turut. Ini sering terjadi pada pemain pemula yang memiliki momen kelupaan.

Yang sedikit rumit adalah jika pemain menyentuh bola, kemudian bola mengenai net, dan kembali ke pemain yang sama. Ini akan tetap dipanggil sebagai kesalahan double hit oleh wasit.

Sebagian besar kesalahan yang terkait dengan double hit yang tidak disengaja oleh pemain yang sama, terjadi saat mencoba melakukan operan.


Pengecualian Penting Untuk Double Hit

Ada skenario dimana double hit nampaknya telah terjadi, tetapi tidak dipanggil sebagai kesalahan. Sangat penting bagi para pemain untuk memahami kapan hal ini terjadi.

Pengecualian paling jelas untuk aturan double hit adalah selama proses pemblokiran. Upaya memblokir tidak dihitung sebagai kontak. Oleh karena itu, jika pemain menyentuh bola saat melakukan blocking dan bola kembali kepadanya, dia dapat memainkan bola tersebut tanpa penalti.

Sementara aturan double hit membatasi kontak back-to-back. Untuk lebih jelasnya, jika pemain A menyentuh bola, kemudian pemain B menyentuh bola tersebut, pemain A sekarang berhak untuk menyentuh bola lagi. Pemain A sama sekali tidak diperbolehkan untuk menyentuh bola dua kali berturut-turut.


Kontak Bersama Dan Aturan Double Hit

Ada kalanya selama pertandingan bola voli, dimana dua pemain akan melakukan kontak terhadap bola pada saat yang hampir bersamaan. Ini diizinkan oleh aturan.

Dua pemain bisa memukul bola pada saat bersamaan. Namun, kedua pemain tersebut dianggap "out" untuk kontak berikutnya. Jadi, jika salah satu pemain kemudian melakukan kontak bola berikutnya, maka akan terjadi pelanggaran double hit.


Servis Dan Aturan Double Hit

Servis memainkan peran penting pada banyak kesalahan double hit, terutama ketika pemain mengembalikan servis keras. Seringkali ketika seorang pemain mencoba untuk menerima servis keras yang mengarah ke tubuhnya, akan mengakibatkan bola mengenai lengannya dan kemudian tubuhnya, wajah atau tubuh bagian atasnya. Hal ini akan menghasilkan panggilan double hit.


Setter Dan Aturan Double Hit

Aturan double hit dalam permainan bola voli bisa menjadi aturan yang paling membuat frustrasi setter. Setter pemula sering kesulitan untuk melakukan kontak yang bersih dan cepat dengan bola. Bahkan sedikit kesalahan waktu atau ketidaksejajaran dapat menyebabkan bola menyentuh kedua tangan secara tidak merata. Ini menghasilkan putaran yang hampir selalu dianggap sebagai pelanggaran double hit oleh wasit.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel