Mengenal Sejarah Bola Voli
Bola voli adalah olahraga terpopuler kedua di dunia, setelah sepak bola. Bola voli diterima dengan baik dan menjadi sangat populer di seluruh dunia. Namun, darimana asal olahraga yang satu ini? Mari kita lihat lebih dalam sejarah bola voli.
Terciptanya Bola Voli
William Morgan (instruktur di YMCA, Holyoke, Massachusetts pada akhir 1800-an) membuat sebuah permainan yang disebut "mintonette" pada tahun 1985. Beliau merasa perlu membuat permainan yang lebih cocok untuk anak laki-laki yang kurang atletis di YMCA. Meski demikian, permainan ini masih membutuhkan kekuatan dan keterampilan, tetapi cocok untuk orang yang kurang mobile.
William sempat berinteraksi dengan penemu bola basket, James Naismith, selama berada di Springfield College, pada awal tahun 1890-an. Ia lalu terinspirasi oleh kreativitas Naismith, dan kemudian menciptakan olahraga yang memadukan keterampilan bola basket, baseball, handball, dan tenis.
Tujuannya adalah untuk menciptakan permainan untuk semua tingkat usia dan kekuatan. Ciptaannya ini akhirnya selesai pada tahun 1895. Pada saat itu, William membuat seperangkat aturan dasar untuk memfasilitasi permainannya.
Dia menggunakan jaring tenis, yang dipasang pada ketinggian enam kaki dan enam inci. Dia juga menggunakan lapangan dengan lebar sekitar 30 kaki dan panjang 60 kaki, untuk memastikan permainan tersebut dapat dimainkan di gimnasium di seluruh negeri.
Yang menjadi tantangan cukup besar adalah memilih bola yang tepat untuk dapat dipukul ke depan dan ke belakang. Bola basket tidak sesuai untuk ini, karena terlalu berat. Karenanya, Morgan mencari bantuan dari A.G. Spalding & Bros, nama yang tidak asing lagi di dunia perlengkapan olahraga. Bersama dengan Dale Callaghan, bola khusus dibuat, dengan keliling sekitar 26 inci, dan berat sekitar 10,5 ons.
Demonstrasi permainan kemudian dilakukan di East Gymnasium di Springfield College, dengan menyertakan dua tim yang terdiri dari lima orang, untuk mendemonstrasikan permainan dan aturannya.
Seorang profesor di Springfield College, Profesor Alfred T. Halstead menyarankan bahwa permainan tersebut adalah mahakarya, namun namanya kurang sesuai. Ia menyatakan bahwa tampaknya para pemain saling memukul bola ke satu sama lain, karenanya permainan itu harus disebut "bola voli". Begitulah nama bola voli tercipta.
Pada tanggal 7 Juli 1896, bola voli dipertandingkan secara resmi pertama kalinya. Sebagai pencipta bola voli, nama William Morgan terus dihormati di dunia bola voli. Bahkan pemain pria dan wanita terbaik di tingkat bola voli perguruan tinggi Amerika Serikat dianugerahi Morgan Trophy setiap tahun.
Perkembangan Bola Voli
Sejak diperkenalkan pada tahun 1896, bola voli telah menyebar ke seluruh dunia. YMCA memainkan peran utama dalam globalisasi bola voli. Masuknya bola voli ke daerah-daerah seperti Kanada, Asia, dan Amerika Selatan terjadi sekitar pergantian abad ke-20. Bola voli menjadi populer dengan cepat dari sana dan menyebar ke daerah Karibia dan Amerika Selatan.
Pada tahun 1907, the Playground of America convention menyoroti bola voli sebagai salah satu olahraga paling populer saat itu. Kemudian pada tahun 1913, bola voli diperkenalkan ke kompetisi di Far Eastern games.
Lalu pada tahun 1964, bola voli memulai debutnya di Olimpiade di Tokyo, Jepang. Tahun 1960-an cukup inovatif untuk bola voli, karena dink, bump, dan block diperkenalkan ke permainan. Kemudian pada tahun 1996, bola voli pantai berhasil masuk ke Olimpiade. Bisa dikatakan, tahun 1996 menandai peningkatan popularitas global dari bola voli yang kompetitif.